Malnutrisi adalah masalah serius yang dapat memengaruhi kesehatan anak, terutama anak yang sedang menjalani perawatan kanker. Kondisi ini dapat membuat anak menjadi lemah, rentan terhadap infeksi, dan memperlambat proses penyembuhan.

Salah satu cara untuk mencegah malnutrisi pada anak dengan kanker adalah dengan memberikan asupan protein hewani yang cukup. Protein hewani mengandung asam amino yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh anak. Selain itu, protein hewani juga dapat membantu memperbaiki jaringan tubuh yang rusak akibat efek samping dari pengobatan kanker.

Protein hewani dapat ditemukan dalam berbagai jenis makanan, seperti daging, telur, susu, dan produk olahan susu. Penting bagi orangtua dan tim medis yang merawat anak dengan kanker untuk memastikan bahwa anak mendapatkan asupan protein hewani yang cukup setiap hari. Jika anak sulit makan atau memiliki masalah pencernaan, mungkin perlu dilakukan konsultasi dengan ahli gizi untuk menyesuaikan pola makan anak.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kualitas protein hewani yang dikonsumsi anak. Sebisa mungkin pilihlah sumber protein hewani yang sehat dan rendah lemak, seperti daging tanpa lemak, telur rebus, dan susu rendah lemak. Hindari makanan yang mengandung lemak jenuh atau trans, karena dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes pada anak.

Dengan memberikan asupan protein hewani yang cukup dan berkualitas, kita dapat membantu mencegah malnutrisi pada anak dengan kanker. Dukungan dan perhatian yang kita berikan dapat membantu anak menjalani perawatan kanker dengan lebih baik dan mempercepat proses penyembuhan. Jadi, jangan ragu untuk konsultasikan dengan tim medis atau ahli gizi jika Anda memiliki kekhawatiran mengenai pola makan anak yang sedang menjalani perawatan kanker.